Tangerang – Pelayanan prima kepada masyarakat terus diwujudkan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dengan berbagai terobosan dan inovasinya. Salah satuanya, pelayanan dalam bidang kesehatan dengan membangun Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) yang juga dilengkapi dengan laboratorium halal. Dengan laboratorium halal ini diharapkan dapat menunjang Kota Tangerang sebagai kota halal dengan memberikan jaminan kualitas kesehatan.
Laboratorium yang berada di belakang Masjid Raya Al Azhom, di Jalan TM Taruna, Sukaasih, Kota Tangerang tersebut diresmikan Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah, pada Senin (20/11/2017). Laboratorium halal tersebut menjadi sarana bagi masyarakat untuk lebih mudah mendapatkan sertifikat halal yang dibutuhkan hasil olahan pangan yang diproduksi oleh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sehingga diharapkan membantu menggerakkan pelaku UMKM di Kota Tangerang.
Arief Wismansyah mengatakan, keberadaan laboratorim halal juga sangat mendukung potensi wisata halal yang dimiliki oleh Kota Tangerang meningat kota Akhlakul Karimah ini mempunyai Masjid Al Azhom sebagai masjid dengan kubah terbesar sehingga akan menjadi magnet wisata halal.
“Tahun depan peralatannya akan dilengkapin. Kita sudah minta kepada MUI. Mudah-mudahan MUI Kota Tangerang atas seizin MUI provinsi bisa memberikan izin agar masyarakat Kota Tangerang tidak perlu jauh-jauh ke Serang untuk mendapat sertifikasi halal, karena kita sudah punya sendiri labnya,” kata Arief.
Ada tiga jenis laboratorium di Labkesda Kota Tangerang, yakni; laboratorium klinik, makanan dan minuman serta laboratorium lingkungan. Dalam waktu dekat akan segera dilakukan uji fungsi, set up ruangan, pelatihan dan pendukung operasionalnya.
“Bisa memberikan jaminan kualitas kesehatan terhadap makanan termasuk juga lingkungan, jadi pelayanan pemeriksaan di sini cukup lengkap terutama dalam rangka pemenuhan kesehatan lingkungan yang ada di Kota Tangerang,” terang Arief.
Laboratorium Halal dan Laboratorium Kesehatan Kota Tangerang merupakan yang pertama di Provinsi Banten yang terakreditasi SNI ISO. Diharapkan, Labkesda Kota Tangerang akan menjadi rujukan bagi daerah lain untuk melakukan penelitian dan pengawasan terhadap berbagai kebutuhan masyarakat.
“Sebelum diresmikan saja sudah ada emapt daerah yang mengajukan permohonan untuk studi banding ke laboratorium ini,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Liza Puspadewi.
Fasilitas kesehatan di laboratorium tersebut dapat melayani masyarakat setiap hari mulai Senin hingga Jumat dari pukul 8.30 hingga 14.00 WIB dengan tenaga analis kimia, analis lingkungan, dan analis kesehatan. Ke depan, akan ada pengembangan hingga 95 pemeriksaan yang bisa dilaksanakan di labkesda ini, termasuk di dalamnya pengembangan untuk pemeriksaan udara, kebisingan dan pencahayaan.(ADVERTORIAL)
