Lebak – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang kerajinan bambu dan kayu di Kabupaten Lebak mendapat bantuan alat produksi dari Bank Rakyat Indinesia (BRI) Cabang Rangkasbitung.
Bantuan dari Corporate Sosial Responsibility senilai Rp20 juta diberikan langsung Pimpinan BRI Rangkasbitung, Edi Siswanto, di Plaza Lebak, Senin (24/7/2017).
“Ini bentuk kepedulian dan cara BRI membina pelaku UMKM,” kata Edi.
Alat produksi yang diberikan di antaranya, gerinda, dinamo, gergaji potong duduk dan mesin profil.
“Kami berharap ini membantu para UMKM dan bisa menjadi nasabah kami. Terutama, kami punya produk unggulan yang siap memberikan layanan prima dengan jaringan yang luas,” terang Edi.
Selian bantuan peralatan, BRI juga mengadakan workshop pelatihan melukis yang diikuti pelajar dengan instruktur pelukis dari KPJ Rangkasbitung.
“Kami akan terus berkomiten membantu para pelaku UMKM untuk terus berkembang agar tercipta masyarakat sejahtera,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Disperindag Lebak, Dedi Rahmat, mengapresiasi bantuan tersebut dan berharap bisa memacu UMKM mengembangkan usahanya.
“Kami harap bantuan dan pembinaan ini bisa terus dilakukan berkesinambungan untuk memajukan dunia usaha di Lebak,” harapnya.(Nda)