Pandeglang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang diharapkan benar-benar serius mewujudkan Pandeglang sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA).
Hal tersebut disampaikan Ketua Pandeglang Care Movement (PCM), Aank Ahmed, Minggu (23/7/2017). Aank berharap, peringatan Hari Anak Nasional (HAN) menjadi langkah awal pemerintah daerah memenuhi poin-poin agar Pandeglang masuk dalam penilaian KLA.
“Masih banyak kita temukan sulitnya anak-anak mendapat jaminan kesehatan dan pendidikan yang layak dan memadai, serta masih maraknya kasus kekerasan, ekspolitasi dan diskriminasi terhadap anak,” ujar Aank.
Aank berharap, Pemkab Pandeglang mulai benar-benar serius memenuhi hak-hak yang memang seharusnya didapat anak. Hak bermain, mendapat perlindungan, dan hak mendapat pendidikan dan jaminan kesehatan.
“Mereka harus tumbuh dan berkembang dengan mendapat hak-hak yang seharusnya didapat oleh anak-anak
Hari anak sambung Aank juga seharusnya menjadi momentum semua pihak untuk meningkatkan partisipasi dan kepedulian terhadap anak sesuai dengan amanah Undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindingan Anak.
“Saya harap semua pihak ikut terlibat dan lebih peduli terhadap anak, menjadi starting point menjalin kerja sama dan koordinasi antar stakeholder. Momen HAN penting meningkatkan kesadaran anak-anak akan hak, kewajiban dan tanggung jawab orangtua dan lingkungan untuk menjaga tumbuh kembang generasi penerus,” paparnya.(Nda)
