Sidak Pasar Rangkasbitung, Anggota Dewan Lebak Tidak Temukan Penyebab Lonjakan Harga Garam

Date:

Lebak – Komisi II DPRD Kabupaten Lebak, melakukan operasi mendadak (Sidak) ke Pasar Rangkasbitung, Jum’at (28/7/2017). Rombongan wakil rakyat itu langsung mendatangi toko dan kios, terkait penyebab naiknya harga saat ini. Sayangnya, para pemilik toko dan kios, yang ditemui Komisi II, tidak satupun yang mengetahui penyebab kenaikan harga jualnya.

 

Diding Djamaludin, Ketua Komisi II DPRD Lebak mengatakan, hampir seluruh pemilik toko dan kios yang ditemuinya, tidak ada satupun yang mengetahui penyebab naiknya harga garam. Pedagang hanya menjelaskan, bila garam yang mereka terima, harganya sudah dinaikan pihak distributor maupun agen.

“Semua garam yang diperjualbelikan disejumlah toko dan kios di Pasar Rangkasbitung, harganya naik. Diantaranya harga galam halus dalam kemasan seharga seribu rupiah, kini menjadi tiga ribu rupiah. Namun, sayangnya, para pedangnya sama sekali tidak tahu penyebab kenaikan harganya,” ujar Diding Djamaludin saat ditemui di Pasar Rangkasbitung.

Sementara itu, Acep Dimyati, Anggota Komisi II DPRD Lebak menambahkan, karena para pemilik toko dan kios di Pasar Rangkasbitung, tidak mengetahui penyebab naiknya harga garam, maka pihaknya akan mengagendakan sidak ke sejumlah distributor dan agen garam di Kabupaten Lebak.

“Pedagang tahunya harga garam dari distributor atau agen sudah naik. Makanya agar pedagang tidak merugi, maka meraka pun menaikan harganya juga ke konsumen,” terangnya.(Zie)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

KASN Tegaskan Sekda Kabupaten Tangerang Dilarang Pendekatan ke Parpol Politik, Ini Aturannya!

Berita Tangerang - Sekretaris Daerah atau Sekda Kabupaten Tangerang,...

Seleksi Anggota PPK untuk Pilkada Kota Tangerang 2024 Digelar 23-29 April

Berita Tangerang - Seleksi Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan atau...

KASN: Aparatur Sipil Negara Haram Berselingkuh dengan Politik!

Berita Tangerang - Seorang Aparatur Sipil Negara atau ASN...