Lebak – Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi berharap komitmen semua pihak mewujudkan Lebak sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA). Hal itu disampaikan Ade saat membuka Rakor Penguatan Gugus Tugas Kabupaten Lebak Layak Anak, di Aula Multatuli Setda Lebak, Selasa (3/10/2017).
“Seluruh OPD, perangkat desa, kepolisian dan TNI, program yang dibuat untuk mewujudkan KLA harus riil dan nyata tidak mengawang-ngawang,” kata Ade.
Ade mengatakan, Pemkab Lebak telah berkomitmen untuk melakukan evaluasi guna merumuskan langkah-langkah terhadap upaya pemenuhan hak dan perlindungan anak dalam rangka menumbuh kembangkan secara maksimal, dan melindungi anak dari berbagai tindak kekerasan dan diskriminasi.
“Jumlah anak di Lebak 618.900 jiwa, mereka adalah generasi masa depan yang berkualitas dan berahlakul karimah. Butuh proses panjang, tapi kewajiban kita memberikan perlindungan dan pendidikan sejak dalam kandungan sampai dewasa sebagai pengganti kita,” papar Ade.
BACA JUGA: Andika Dorong Seluruh Daerah di Banten Layak Anak
Sementara itu, Kepala DP2KBP3A Lebak Tajudin Yamin berharap, anak-anak di Lebak tumbuh sebagai anak-anak yang hebat, dan menjadi generasi yang sehat dan cerdas.
“Anak-anak punya hak jaminan dan perlindungan sebagaimana perintah UU No.35 Tahun 2014, Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak No.11 Tahun 2011 tentang Kebijakan Pengembangan Kabupaten Layak Anak dan Perda No.8 Tahun 2013 tentang Perlindungan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan,” jelasnya.(Nda)