Tangerang – Tawuran pelajar di Kabupaten Tangerang antar dua SMK Korpri Balaraja dengan SMK Yuppentek 3 Balaraja memakan korban. Seorang pelajar mengalami luka bacokan dan harus dilarikan ke rumah sakit. Para pelajar melakukan tawuran dengan menggunakan berbagai senjata tajam dan batu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Banten Hits, peristiwa tesebut terjadi di Jalan Raya Serang, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu (29/11/2017) sekitar pukul 20.00 WIB, saat keduanya bertemu dan saling mengejek.
“Anak sekolahan tiba-tiba dicegat dari gang sebrang, terus udah ngeluarin parang segala macem. Abis itu ada satu yang kena bacok di punggung sama jari gak tau dibawa ke rumah sakit mana,” ujar Feriy salah seorang warga yang melihat kejadian tawuran tersebut.
Menurutnya, aksi tawuran antar pelajar di wilayah tersebut memang kerap terjadi. Bahkan pada saat jam pelajaran sekolah sekalipun. Tak heran, banyak di antara warga yang mengaku geram dengan aksi generasi muda terpelajar itu karena dianggap meresahkan.
“Tidak heran, saat kejadian warga dengan seketika langsung melerai bentrokan antar pelajar itu,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Pos Polisi Lalu Lintas Cikupa, Aiptu Udi Muhdi mengatakan, sebanyak 23 pelajar berhasil diamankan anggotanya.
Dari tangan para pelaja, lanjut Udi, pihaknya mengamankan beberapa barang bukti berupa, celurit besar untuk melukai lawan mereka.
“23 diamankan di Pospol langsung dibawa ke Polsek cikupa, yang luka dibawa ke rumah sakit, lukanya di bagian tangan dan pinggang,” tutur Udi.
Setelah pengangkap pihaknya langsung membawa ke Polsek Cakung, setelah dilakukan pendataan oleh SPK selanjutnya akan memanggil pihak sekolah dan juga memanggil orang tua murid.(Zie)
