Tangerang – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) terhadap wabah penyakit difteri yang menyerang sejumlah daerah. Di Provinsi Banten, terdapat 63 kasus akibat bakteri Corynebacterium Diphtheriae ini.
“Peningkatannya bulan Oktober-Desember lima kasus. Sebelumnya, dua kasus terjadi pada bulan Mei-Agustus,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Liza Puspadewi, Sabtu (9/12/2017).
BACA JUGA: Cegah Penyebaran Virus Difteri, Dinkes Tangerang Imbau Warga Imunisasi
Liza mengatakan, tujuh warga yang terserang difteri saat ini dirawat di RSUD Kabupaten Tangerang sebagai rumah sakit rujukan diferi di wilayah Provinsi Banten.
“Belum ada laporan pasien meninggal dunia karena difteria,” ucap Liza.
Wabah difteri menyebabkan seorang bocah berusia 6 tahun di Kampung Rawajati RT 01/15, Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang.(Nda)
