Tangerang – DPD Partai Hanura Banten menegaskan, calon kepala daerah yang akan diusung pada pilkada 2018 harus mempunyai visi dan misi yang sama.
Elektabilitas dan popularitas calon menjadi salah satu poin penting yang menjadi pertimbangan Hanura dalam memberikan rekomendasi.
“Siapapun dia, harus punya elektabilitas dan popularitas yang bagus,” kata pengurus DPD Hanura Banten Rano Alfath saat paparan visi dan misi bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang dan Rapimcab DPC Hanura Kota Tangerang, di Days Hotel and Suites, Jalan Pembangunan 3, Neglasari, Kota Tangerang, Sabtu (12/8/2017).
Tak hanya elektabilitas calon, partai besutan Wiranto ini juga melihat kesiapan dana yang dimiliki calon kepada daerah. Rano menyebut, kesiapan anggaran menjadi faktor penting untuk mengikuti pilkada.
“Kesiapan anggaran calon juga menjadi perhatian kami,” jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua KNPI Banten ini.
Calon kepala daerah yang akan diusung Hanura sambung Rano juga harus mengantongi dukungan dari partai lainnya.
“Jangan sampai kami dukung tapi tidak didukung oleh partai lain. Saya juga pastikan, Hanura akan total mendukung calon yang diusung, jadi kami tidak ingin calon hanya butuh partai lima tahun sekali saja,” tegasnya.
Dua bakal calon wali kota Tangerang yang memaparkan visi misi adalah petahana Arief R. Wismansyah dan Hudaya Latuconsina.
“Pak Arief dan Pak Hudata adalah orang-orang terbaik,” ujar Ketua DPC Hanura Kota Tangerang, Arif Fadillah.
Ia memastikan, tahapan akan dipercepat sehingga rekomendasi dari DPP bisa keluar dalam waktu dekat.
“Kami targetkan akhir Agustus akan keluar siapa yang akan kami usung,” imbuhnya.(Nda)
